UTP Mewisuda 200 Mahasiswa, Ada Mahasiswa Internasional dan Mahasiswa Program Fast Track

Universitas Tunas Pembangunan (UTP) melangsungkan acara wisuda program magister ke-6 dan program sarjana ke-88 Tahun akademik 2023 / 2024 pada hari Sabtu (18/05/2024) di GOR UTP Plesungan Karanganyar. Sebanyak 200 wisudawan menerima gelar mereka pada periode ini diantaranya Fakultas Teknik, program studi teknik Sipil 11 orang, program studi arsitektur 5 orang.

Fakultas Pertanian, program studi Agroteknologi 5 orang, Program Studi Agribisnis 5 orang. Kemudian fakultas Ekomoni dan bisnis, program studi Manajemen 24 orang, program studi Akuntansi 1 orang.

Tak hanya itu, Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan yang terdiri dari prodi Bimbingan dan konseling ada 6 orang, Prodi Pendidikan Kepelatihan Olahraga ada 63 orang, Prodi Pendidikan Guru Sekolah Dasar 16 orang, Prodi pendidikan Jasmani 59 orang dan program magister Penjas 5 orang.

Selain itu ada 11 wisudawan dari masing-masing prodi yang mendapatkan predikat terbaik serta diapresiasi langsung oleh rektor dan jajarannya. Lalu 70 wisudawan dengan predikat cumlaude dan 1 mahasiswa termuda dari prodi PGSD bernama Salfa Arta Febryana yang lulus usia 21 tahun. Maka sejak berdiri 1979 / 1980 UTP telah berhasil meluluskan sebanyak 17.755 sarjana, 31 lulusan magister dan 5 program diploma 3.

Menariknya pada prosesi wisuda kali ini UTP mewisuda mahasiswa internasional dari Timor Leste bernama Antonio De Araujo Fernandez yang merupakan mahasiswa dari prodi Teknik Sipil. Dalam sambutan Rektor, Prof. Winarti sempat mengucapkan selamat kepada Antonio dan memintanya untuk berdiri.

"Untuk Antonio saya mohon untuk berdiri agar semua hadirin disini tahu bahwa kita memiliki mahasiswa internasional yang diwisuda pada hari ini. Sampaikan ke teman-teman di Timor leste  yang baik-baik tentang UTP dan semoga kembali ke Timor Leste bisa jadi pejabat", ujar Prof. Winarti.

Masih dalam sambutan rektor, salah satu point penting yang selalu disampaikan oleh Prof. Winarti bahwa UTP satu-satunya perguruan tinggi yang memiliki Tri Ciri yaitu kepeloporan, kemandirian dan patriotism. Jiwa-jiwa pada Tri Ciri tersebut melekat pada para lulusan. UTP juga membekali lulusan sertifikat pendamping ijazah sebagai bekal wisudawan dan wisudawati setelah lulus.

Selain Antonio, UTP juga mewisuda mahasiswa Fast Track pertama bernama Dinda Mellyana yg berhasil menempuh studi S1 dan S2 hanya dalam kurun waktu 5 tahun.

"Saya masuk UTP kuliah S1 tahun 2018 lulus 3,5 tahun langsung ikut program fast track, jadi total 5 tahun", ujar Dinda yang ditemui setelah selesai pewisudaan.

Prosesi wisuda kali ini juga di barengkan dengan rangkaian Dies Natalis UTP yg ke-44, yaitu rapat senat terbuka yang salah satunya adalah orasi Ilmiah yang disampaikan oleh Doktor termuda UTP, Dr. Agustanico Dwi Muryadi, M.Pd.

"Di setiap Dies Natalis UTP memberikan kesempatan untuk dosen yg telah lulus doktor menyampaikan Orasi ilmiah. Kali ini  Dr. Agustanico Dwi Muryadi, M.Pd. yang akan menyampaikan orasi ilmiah dengan tema Nilai Ekonomi dalam Olahraga Modern. Dr. Agustanico merupakan doktor termuda di UTP dari prodi pendidikan jasman yg baru lulus tahun 2023 lalu", imbuh Prof. Winarti saat melangsungkan konferensi pers pada hari Kamis (16/05) di Kusuma Sahid Prince Hotel.

---