Dosen dan Mahasiswa UTP Lolos Program Kampus Mengajar dan Pertukaran Mahasiswa Merdeka 2024

Humas & Promosi

21 Februari 2024
384
slider

Program MBKM (Merdeka Belajar Kampus Merdeka) sukses menyita perhatian mahasiswa di seluruh Indonesia saat ini. Kampus Merdeka merupakan program yang di inisiasi oleh Menteri Pendidikan dan Kebudayaan yang bertujuan mendorong mahasiswa untuk menguasai berbagai keilmuan untuk bekal memasuki dunia kerja. Terdapat sembilan program yang dicanangkan dan semuanya pasti diminati oleh mahasiswa maupun dosen. Dua diantara sembilan program tersebut yaitu kampus mengajar dan pertukaran mahasiswa Merdeka. Mahasiswa maupun dosen dari Univeristas Tunas Pembangunan Surakarta (UTP) berhasil lolos dalam dua program ini.

Imam Setyo Nugroho, M.Pd selaku koordinator program MBKM UTP mengatakan bahwa dua program MBKM yaitu Kampus Mengajar dan PMM  bertujuan untuk memperkaya kompetensi mahasiswa dengan memberikan kesempatan kepada mereka untuk belajar di luar kelas. Selain itu mahasiswa juga dapat meningkatkan kompetensi dan memperluas jaringan. 

“Banyak manfaat yabg diperoleh dari program-program MBKM ini, selain untuk mmemperkaya kompetesi, mahasiswa juga dapa pembelajaran di sekolah melalui peningkatan literasi dan numerasi serta adaptasi teknologi. Dalam program kampus megajar tak hanya mahasiswa saja yang bisa mengikuti program ini, dosen pun juga bisa berpartisipasi sebagai dosen pembimbing lapangan (DPL).

Pada Kampus Mengajar angkatan 7 tahun 2024 terdapat 9 dosen UTP yang semuanya berasal dari Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan (FKIP), serta 12 mahasiswa UTP yang berasal dari FKIP juga yang lolos pada program ini.

Wahyu Purbo Nicky Haydenanto atau yang akrab disapa Hayden mahasiswa semester 3 prodi Pendidikan Jasmani (Penjas) mengungkapkan rasa senangnya bisa lolos kampus mengajar Angkatan 7.

“Kampus mengajar 7 sudah dimulai di hari senin kemarin 22 januari 2024. Tentunya berbagai persiapan sudah kami lakukan termasuk dengan diberi pembekalan serta adanya persiapan logistic yang harus saya lakukan  sebelum mulai terjun ke lapangan nanti”. Kata Hayden.

Hayden menceritakan bahwa dirinya ditempatkan di SDN CARANGAN Semanggi, Kecamatan Pasar Kliwon, Surakarta. Salah satu alasan mengapa dirinya tertarik untuk ikut Kampus Mengajar 7 karena ingin mengaplikasikan ilmunya dibidang pendidikan olahraga dalam membantu dan memberikan inovasi pembelajaran yang menyenagkan kepada siswa-siswi di SDN Carangan

“Saya ingin berbagai ilmu, keahlian dan ketrampilan yang berinovasi dalam pembelajaran yang menyenangkan dibidang pendidikan olahraga”, paparnya.

Selain Hayden ada mahasiswa UTP bernama Hasna Rida Ristya Furi berasal dari Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan (FKIP) yang berasal dari prodi Bimbingan Konseling (BK) semester 5. Bedanya, Hasna diterima pada program Pertukaran mahasiswa Merdeka (PMM) angkatan 4.

Menurut Imam PMM merupakan program yang cukup banyak diminati oleh mahasiswa saat ini. Berkat PMM banyak Mahasiswa yang mendapatkan pengalaman belajar di perguruan tinggi di Indonesia sekaligus memperkuat persatuan dalam keberagaman.

“PMM bisa memberikan pengalaman belajar yang baru khususnya tentang kebudayaan. Mahasiswa mendapatkan teman baru dengan berbagai latar belakang yang berbeda sehingga hal tersebut memberikan banyak pengalaman menarik dan seru bagi mahasiswa yang lolos pada program ini”, terang Imam

Saat di interview melalui pesan chat whatsapp, Hasna cukup kaget ketika dirinya bisa lolos di PMM 4 ini.

“Tentunya saya senang, terharu, dan bahagia karena bisa mendapatkan kesempatan mengeksplor nusantara dan bersemangat untuk mencoba hal baru. Selain persiapan fisik dan apa yang harus saya bawa, saya juga menyiapkan mental karena perbedaan budaya  pasti akan membuat saya culture shock”, tuturnya.

Hasna mengatakan bahwa dirinya akan melanjutkan studi di Universitas Negeri Medan, prodi Bimbingan dan Konseling, selama  4 bulan dari bulan Februari-Juni.

“Saya ingin mencari pengalaman selain di kota solo dengan pergi ke pulau sumatra untuk mengenal budaya dan adat istiadat di sumatra utara, serta ingin mencari wawasan dan relasi yg lebih luas lagi. Terlebih lagi saya ingin mengunjungi danau toba maka dari itu saya mengambil di Universitas Negeri Medan,” Ungkap Hasna.

Lebih lanjut, Hasna berharap dengan mengikuti program ini dirinya bisa memotivasi dan mendorong teman-temannya untuk berpartisipasi juga pada PMM selanjutnya di tahun berikutnya.

“Saya berharap di periode selanjutnya banyak temna-teman dari UTP bis aikt juga pada program PMM ini. Kapan lagi bisa belajar di Univeristas di luar Jawa secara gratis di tambah bisa jalan-jalan gratis juga, hehe”, harap Hasna.


Universitas Tunas Pembangunan

Kampus 1 Jl. Balekambang Lor No. 1,Manahan,Surakarta, Jawa Tengah

Kampus 2 Jl. Walanda Maramis No.31, Nusukan, Kec. Banjarsari, Kota Surakarta, Jawa Tengah


Apa Yang Kamu Butuhkan ?

Konsultasi Online
Panduan Pendaftaran
E-Brosur


Langsung Daftarkan Dirimu
Pendaftaran Mahasiswa Baru